[5] [recent] [slider-top-big] [TERBARU]

Arti Logo

| 1 Comment


Logo Kridha Bahtera Kasih adalah sebuah desain yang merupakan satu kesatuan lambang atau personifikasi dari organisasi berbentuk yayasan yang menamakan diri Kridha Bahtera Kasih. Logo ini merupakan komposisi atau rangkaian unsur-unsur lambang dengan makna masing-masing sebagai berikut:

  1. Pita biru yang bertuliskan KRIDA YUWANA MARDIKENGRAT MANGAYU HAYUNING BAWANA (Kiprah dalam rangka menggapai kemerdekaan (kebebasan) kehidupan di dunia dan menciptakan kedamaian dunia) melambangkan azas dan sifat yayasan yang universal/mendunia turut andil dalam proses membangun kehidupan umat manusia yang bebas dari penjajahan dalam bentuk apapun, kapanpun oleh siapapun dalam asuhan dan pimpinan serta bimbingan Tuhan Yang Maha Esa melalui karya Guru Sejati/Roh Kudus/Sang Mardikengrat.
  2. Lingkaran bulat putih berbingkai hijau melambangkan perjalanan kehidupan yang bersih dalam asuhan ajaran dari Tuhan Yang Maha Kasih sesuai dengan tuntunan masing-masing agama yang dianut yang dibawakan oleh Utusan sebagai panutannya.
  3. Bahtera Layar berbendera merah putih dengan layar kuning badan bahtera hitam berlayar di lautan biru melambangkan kebebasan manusia mengarungi samudra kehidupan berbekal penyatuan karya tubuh, jiwa dan Roh mewujudkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa mengemban tugas penyelamatan umat manusia sesuai dengan kehendak Tuhan mengemban misi keselamatan kedamaian kebahagiaan dan kesejahteraan berdasarkan KASIH.

Secara keseluruhan makna logo Kridha Bahtera Kasih adalah suatu wadah organisasi yang merupakan himpunan/komunitas masyarakat untuk menghayati dan menjalankan tuntunan hidup kehidupan dan penghidupan sesuai petunjuk Guru Sejati baik yang telah tertuang dalam ajaran Kitab Suci masing-masing agama yang dianut maupun petunjuk langsung dari Tuhan melalui Guru Sejati yang telah dipastikan kebenarannya. 

Berazaskan Pancasila mengacu pada pembentukan sikap mental yang utama atas dasar kemurnian dalam memenuhi tuntunan pada suara hati nurani. Bahwa manusia diciptakan Tuhan baik adanya, Kridha Bahtera Kasih menggalang kekuatan tanpa mengenal lelah menghimbau, mengajak, mengantarkan, dan menggiring insan Tuhan untuk kembali pada fitrahnya yang terpuji seperti pada mulanya.

Adapun metoda yang dikembangkan dalam mewujudkan maksud dan tujuan tersebut di atas adalah dengan mencontoh reaksi berantai dalam kimia. Dari satu zat berkembang misalnya pecah menjadi dua, dua menjadi empat, empat menjadi delapan, dan seterusnya hingga memenuhi dunia ini.
Mari Saudara-saudaraku semua kita bersatu padu bahu membahu berjuang mewujudkan satu cita membangun dunia baru, dunia keharmonisan dalam interaksi dan sosialisasi melalui melalui ajaran kasih sayang yang bisa dirasakan melalui kesadaran yang sesungguhnya.